OMBN 2025 telah selesai, SMK Muhawa bawa pulang medali perak dan perunggu

Olimpiade Muhammadiyah Berprestasi Nasional (OMBN) 2025 telah dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 25/01/2025 di Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS) dan SMK Muhammadiyah Watukelir akhirnya mampu membawa pulang medali perak dan medali perunggu, namun begitu semangat berprestasi tetap menyala dan tidak padam.

Medali perak dan Perunggu untuk smk muhawa

Olimpiade Muhammadiyah Berprestasi Nasional (OMBN) 2025 telah terlaksana di Universitas Muhammadiyah Semarang  pada Sabtu 25 Januari 2025. Kegiatan OMBN 2025 yang diselenggarakan oleh Majelis Dikdasmen & PNF Pimpinan Pusat Muhammadiyah bekerja sama dengan Forum Guru Muhammadiyah tersebut, bertujuan untuk menguji kemampuan, gagasan, dan keterampilan peserta dalam memecahkan masalah sekaligus membangun jaringan di bidang pendidikan. Melalui ajang OMBN 2025 diharapkan tercipta generasi unggul Muhammadiyah yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga mampu menghadapi tantangan global dengan keahlian yang mumpuni dan semangat kolaborasi.

Lomba ini resmi dibuka sehari sebelumnya yakni pada tanggal 24 Januari 2025 dan dihadiri oleh beberapa tokoh Muhammadiyah, salah satunya adalah Bapak Prof.Dr.H.Haedar Nashir, M.Si. Dalam pembukaannya  selain menyanyikan lagu Indonesia raya serta sang surya, ada beberapa sambutan dari tokoh-tokoh Muhammadiyah, ada juga penampilan pentas seni diantaranya seni tari saman oleh siswa-siswa MI Muhammadiyah Karanganyar.


Dengan tema “Berprestasi, Berkarakter, dan Berkemajuan”, pada tanggal 25 Januari 2025 sekitra pukul 07.30 WIB rangkaian perlombaan yang terdiri dari bidang Sains, Seni dan Al Islam Kemuhammadiyahan dilaksanakan di berbagai lokasi strategis di UNIMUS, yakni Gedung Kuliah Bersama I, Gedung Kuliah Bersama II dan Gedung Laboratorium Kesehatan Terpadu. Di tempat-tempat tersebut peserta menunjukkan kemampuan terbaik mereka melalui berbagai cabang lomba yang mengedepankan inovasi dan kreativitas.

Selain acara lomba, turut pula berlangsung Seminar Nasional bertajuk “Pendidikan Muhammadiyah Unggul” di Aula Gedung Kuliah Bersama I. Seminar nasional menghadirkan akademisi, praktisi, serta elemen pendidikan Muhammadiyah untuk membahas upaya mewujudkan sistem pendidikan unggul dan berkarakter. Selain Prof. Dr. Masrukhi, M.Pd (Rektor UNIMUS), acara juga menghadirkan Gogot Suharwoto (Direktur Jenderal PAUD Dikdasmen), Temu Ismail (Sekretaris Ditjen GTK) sebagai narasumber serta Sutomo (Ketua Forum Guru Muhammadiyah Pusat) bertindak sebagai moderator.

Setelah istirahat sholat dzuhur dan makan siang, sekira pukul 13.00 WIB acara dilanjutkan dengan pengumuman juara langsung dari masing-masing kategori lomba baik jenjang SD, SMP hingga SMA/SMK/MA/sederajat serta guru dan kepala sekolah/madrasah Muhammadiyah. Suasana haru dan bahagia menyelimuti tempat lomba tak terkecuali bagi rombongan dari SMK Muhammadiyah Watukelir. Hal ini karena ibu Cahya Dewi, S.Pd telah berhasil menduduki peringkat 2 guru inovatif dan membawa pulang medali perak, sedangkan ananda Jihan Nabila Fikriyah berhasil menduduki peringkat 3 mata lomba IPAS dan membawa pulang medali perunggu.

Meskipun OMBN telah selesai namun semangat berprestasi SMK Muhammadiyah Watukelir tetap berkobar dan tidak padam. Acara ini diharapkan menjadi penambah semangat bagi SMK Muhammadiyah Watukelir dalam upaya membangun generasi yang unggul dalam IMTAQ dan siap berkontribusi dalam menghadapi tantangan dunia yang semakin kompleks.

Berikan Komentar
Silakan tulis komentar dalam formulir berikut ini (Gunakan bahasa yang santun). Komentar akan ditampilkan setelah disetujui oleh Admin
AGENDA
LINK TERKAIT